Sekilas PT Anugrah Kencana Abadi

PT Anugrah Kencana Abadi didirikan pada tanggal 16 Januari 2008, dimana pada saat itu pendirian perseroan hanya bertujuan untuk memberikan jasa kontraktor dibidang mechanical dan electrical (M/E) serta pemasangan dan pemeliharaan air conditioner (AC)
Pada saat pendirian perseroan dimiliki oleh 5 orang pemegang saham yaitu :

1. Sandra Gunawan, owner dan direktur utama PT Citrasurya Abadiprima, dan direktur utama PT Todachi Indonesia.
2. Beni Benyamin, direktur PT Hitachi Consumer Product Indonesia, dan direktur PT Modern Hitachi Indonesia.
3. Drs. Herman Halim, General Manager HRD & GA, Modernland Realty.
4. Santoso Asan, swasta dan berpengalaman di bidang M/E dan AC.
5. Meyni Setyaningsih, SE, swasta.

dengan susunan pengurus

1. Sandra Gunawan ~ Komisaris Utama
2. Beni Benyamin ~ Komisaris
3. Meyni Setyaningsih, SE ~ Komisaris
4. Drs. Herman Halim ~ Direktur Utama
5. Santoso Asa ~ Direktur

Sebagai langkah awal, PT Anugrah Kencana Abadi sudah mendapatkan kontrak untuk instalasi M/E di PLTD Rembang, kemudian mendapatkan kontrak maintenance AC di perusahaan TOTO.

Seiring dengan berjalannya waktu, dan karena kesibukan pengurus perseroan, pada tahun 2011, terjadi perubahan susunan pemegang saham dan pengurus menjadi:

Pemegang Saham :
1. Sandra Gunawan
2. Beni Benyamin dan
3. Ir. Tony Halim

Pengurus;
1. Sandra Gunawan ~ Komisaris Utama
2. Ir. Tony Halim ~ Komisaris
3. Beni Benyamin ~ Direktur

Pada tahun ini pula PT Anugrah Kencana Abadi berhasil mendapatkan kepercayaan untuk proyek investasi revitalisasi pasar, bekerja sama dengan Pemda Sukabumi, untuk merevitalisasi Pasar Tradisional Cicurug, Kabupaten Sukabumi menjadi Pasar Semi Modern Cicurug. Nilai Investasi ini adalah sebesar -/+ Rp. 80 milyar, dan dapat diselesaikan dalam waktu 1,5 tahun.

Selain Pasar Semi Modern Cicurug, PT Anugrah Kencana Abadi pada tahun 2011 mendapatkan kontrak design & built M/E untuk proyek pembangunan rumah sakit swasta di Dramaga, Bogor.

Pada akhir tahun 2013, salah satu komisaris dan pemegegang saham PT Anugrah Kencana Abadi  yaitu Ir. Tony Halim, memutuskan untuk keluar dari perseroan, dan mendirikan perusahaan sendiri yang juga bergerak di bidang property, dan sebagai penggatinya adalah Lianne Gunawan, yang menggantikan posisi Ir Tony Halim sebagai pemegang saham dan komisaris.

Seiring dengan perkembangan dan kebijakan pemerintah Republik Indonesia terutama dalam bidang perekonomian, dimana kebijakan impor barang tidak lagi semudah sebelumnya, maka kebutuhan akan lahan industri serta pergudangan menjadi meningkat. Menyikapi hal ini, maka PT Anugrah Kencana Abadi bekerja sama dengan PT Citrasurya Abadiprima, sebagai pemilik lahan seluas 5,4 ha, memutuskan untuk mengembangkan kawasan niaga terpadu yang diberi nama aka Business Point.

aka Business Point dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengusaha dan juga investor, dimana di kawasan ini akan dibangun :

1. Unit pergudangan dan industri
2. Ruko
3. Rukodang
4. Area Komersial lainnya (Cafe, dan Resto).

Kawasan niaga terpadu aka Business Point direncanakan akan diselesaikan pada tahun 2016.

Visi Perseroan
 

Menjadi perusahaan swasta nasional terdepan di industri jasa konstruksi, M/E dan pengembang, memberikan kesejahteraan kepada karyawan, pengurus, pemegang saham dan stake holder lainnya melalui komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik.

Misi Perseroan 

Selalu menjaga komitmen untuk memberikan kepuasan pelanggan dengan memperhatikan kualitas, dan harga yang sesuai,  waktu pekerjaan yang tepat pada setiap proyek yang di kerjakan, serta memberikan peluang lapangan pekerjaan kepada SDM yang berpotensi